Kesendirian
Menerpa awan tipis bergerimis
Melahap sedih lakumu berlaluMenoreh raut kecil hatimu
Ibu kan singgahi tanah jengkalmu
Tumpahkan tetes awan dari lekuk tubuhnya
Untuk mengasihi derita yang kau pikul
Janji yang membuat duri bukit
Mempermainkan arah pijak langkahmu
Menumbangkan bias tangis yang mengikis
Namun kau masih tegar mencari awan biru
Tuk temani sendiri kaki-kaki berduri
Selimut tak kan bisa hiasi coklat warnamu
Meskipun abu-abu serdadu selalu menunggu
Menumbangkan bias tangis yang mengikis
Namun kau masih tegar mencari awan biru
Tuk temani sendiri kaki-kaki berduri
Selimut tak kan bisa hiasi coklat warnamu
Meskipun abu-abu serdadu selalu menunggu
Ingin mengharap benih nasi suci
Namun hinaan ini selalu mencaci
Tanpa kau sadar hidup ini memberi bukti
Jalanmu lembah pikir tak bertema
Yang akan mengakhiri fana
cobaan yang mempesona
hingga saat sadar nanti
kau temukan arti duka dalam sendiri
Tanpa kau sadar hidup ini memberi bukti
Jalanmu lembah pikir tak bertema
Yang akan mengakhiri fana
cobaan yang mempesona
hingga saat sadar nanti
kau temukan arti duka dalam sendiri
0 Comments
Posting Komentar